DIALOG - DISKUSI




Dalam hidup, diskusi sangat penting, termasuk diskusi dengan alam. Ini adalah bentuk komunikasi di mana terjadi pertukaran ide dan tanya jawab terus berlanjut hingga menemukan jawaban ataupun pertanyaan baru yang belum terjawab. Pertanyaan yang belum terjawab ditangguhkan, itu seperti kuncup dengan bunga yang belum tersentuh.

Banyak permasalahan dalam hidup kita, yang ketika ditelusuri ke akarnya ternyata karena kurangnya komunikasi atau diskusi. Setiap orang berpikir bahwa hanya pandangannya yang benar, lalu meremehkan pandangan orang lain. 

Kurangnya dialog atau diskusi juga menyebabkan orang susah menjadi pendengar yang baik, mudah salah paham dan bereaksi berlebihan dalam menanggapi suatu permasalahan. Akibatnya, banyak permasalahan yang belum terselesaikan dan muncul lagi permasalahan baru.

Dunia tanpa diskusi seperti dunia dalam kegelapan. Ketika orang-orang tidak berkumpul dan berbagi pandangan serta gagasan, maka tidak akan ada kepedulian, pengertian dan kesadaran diantara kita. Ketika kita tinggal di ruang yang belum sepenuhnya kita pahami, segala sesuatu menjadi tidak berarti, tidak koheren, dan menjadi sangat menakutkan. 

Dan ketika rasa takut menguasai hidup kita, kita akan kehilangan inti keberadaan kita, karena ketakutan bisa mengacaukan semuanya, termasuk keberadaan kita. Hidup menjadi tidak produktif dan jauh dari gelombang getaran kebaikan.

Salah satu hal penting dalam diskusi adalah selalu ada harapan untuk hasil diskusi yang mencerahkan. Namun diskusi tidak akan efektif tanpa terlebih dahulu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang sulit dan tidak nyaman. Kita tentu saja tidak dapat melakukan percakapan yang bermakna jika masing-masing dari kita terus-menerus bersikap defensif, atau jika masing-masing kelompok memandang kelompok lain sebagai musuh.

Dalam diskusi, argumen yang didasarkan pada sudut pandang egois tentu tidak dapat mencapai kesimpulan akhir yang baik. Ego mengutamakan kepentingannya sendiri dan cenderung memutarbalikkan setiap argumen, setiap perkataan, dan bahkan setiap fakta agar sesuai dengan kepentingan tersebut. 

Perlu diketahui bahwa diskusi bukan tentang kemenangan, tetapi tentang pemahaman. Dan keberhasilan dalam diskusi semata-mata adalah tanda kebijaksanaan dan mendalamnya wawasan seseorang.

Penting untuk melihat hidup kita sebagai sebentuk dialog atau diskusi. Ini bisa menjadikan segalanya lebih mudah. Melalui dialog dengan diri sendiri, kita dapat merefleksikan secara mendalam pengalaman hidup kita. Kita bisa mencapai saling pengertian dengan orang-orang yang berpikiran berbeda dari kita. Melalui keterbukaan pikiran, kita juga bisa hidup selaras dengan alam.


Oleh: Sitti Nurliani Khanazahrah*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akar Metafisis dari Bencana Alam: Perspektif Epistemologi Irfani

Kultus Skincare, Penjara Baru bagi Perempuan

Filsafat Tak Tinggal di Menara Gading, Ia adalah Nafas Sehari-hari